PANCA DASAR "BELA DIRI"

 PANCA DASAR "BELA DIRI"

Dalam ajaran SH Terate, bela diri, yang diwujudkan dalam pencak silat, bukan hanya tentang teknik pertahanan fisik, tetapi juga tentang pengembangan karakter dan budi pekerti luhur. Pencak silat dalam SH Terate diajarkan untuk membela diri dari bahaya, menjaga kehormatan, dan juga sebagai sarana untuk melatih kedisiplinan, keikhlasan, dan persaudaraan. 

Berikut adalah beberapa poin penting mengenai arti bela diri dalam ajaran SH Terate:

Sarana Pertahanan Diri:

Pencak silat diajarkan untuk membela diri dari serangan atau ancaman yang membahayakan, baik secara fisik maupun non-fisik. 

Pengembangan Karakter:

Selain kemampuan fisik, bela diri dalam SH Terate juga menekankan pada pembentukan karakter siswa menjadi manusia yang berbudi luhur, tahu benar dan salah, serta memiliki rasa tanggung jawab. 

Pendidikan Budi Pekerti:

Ajaran SH Terate menekankan pada pembentukan budi pekerti luhur, yang meliputi kesabaran, keteguhan, dan kesantunan. 

Mempertebal Keimanan:

Bela diri dalam SH Terate juga bertujuan untuk mempertebal keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. 

Menjaga Persaudaraan:

Selain membela diri, SH Terate juga menekankan pentingnya persaudaraan dan persatuan antar anggota. 

Menjaga Kehormatan:

Pencak silat juga diajarkan untuk menjaga kehormatan diri sendiri dan orang lain. Dengan demikian, bela diri dalam SH Terate bukan sekadar keterampilan fisik, melainkan sebuah jalan untuk membentuk individu yang berkarakter, berakhlak mulia, dan memiliki rasa tanggung jawab sosial. 

by; Kang Mas Sumianto Ahmad "Anggota Dewan SH Terate Cabang Tanjung Jabung Timur"

#🙏Salam🙏PersaudaraaN🙏#💗SHTerate-TJT-PM💪JAYA...💪💪💪